Ibarat gambar

Jasadnya
Ibarat sebuah gambar yang baharu
Yang terlalu disayang yang terlalu diingin terjaga selalu
Ingin sentiasa terlihat baharu
Ingin tetap dia di situ
Jangan teralih jangan berdebu
Biarkan dia menghibur mataku

Sebelumnya gambar
Ku simpan bersahaja
Tak kubingkaikan tubuhnya
Tak kugantung di mana mana
Cuma bersahaja
Cuma kusimpan di dalam raga
Tapi bila gambar tercarik dihujungnya
Aku menjerit tah salahkan siapa
Aku terlatah membuakkan cela
Habis raga kuhumban keluar
Padahal kan salahnya bukan dari raga

Tapi esoknya
Gambar kucantum sempurna semua
Setiap yang carik kuserikan semula
Kubingkai kugantung setinggi yang kusua
Biar mata bisa tumpu ke jasadnya
Biar kini setiap masa aku mampu melihatnya

Jasad yang ibarat sang gambar,
Laksana cinta yang baru bertakhta
Laksana impian yang semakin nyata
Harapannyalah gambar, semoga kau terbingkai selamanya disana